Pelatihan SDM Rumah Sakit

Pelatihan SDM Rumah Sakit ~ Pelatihan SDM rumah sakit menjadi salah satu misi yang akan dijalankan setelah pencanangkan Visi Indonesia 2025 oleh pemerintah, yaitu menjadi negara maju tahun 2025. Kualitas sumber daya manusia saat ini memang masih menjadi tantangan dalam mewujudkan visi tersebut.

Pelatihan SDM rumah sakit ini akan menjawab pernyataan pakar SDM, bahwa kualitas SDM secara dominan ditentukan oleh kemudahan akses pada pendidikan dan fasilitas kesehatan yang berkualitas.

SDM sendiri seperti yang kita ketahui bersama, merupakan bagian dari penguatan elemen organisasi yang sangat penting.

Sumber daya manusia (SDM) merupakan pilar utama sekaligus penggerak roda organisasi dalam upaya mewujudkan visi dan misinya, sekaligus menjadi hal penting yang mendukung perkembangan rumah sakit, dan menjadi tolok ukur penting dalam penilaian pengembangan mutu pelayanan di rumah sakit.

Oleh karena itu, untuk mewujudkan tujuan yang diinginkan di masa sekarang dan masa depan atau disebut manajemen sumber daya manusia (MSDM), harus dipastikan sumber daya ini dikelola sebaik mungkin. Hal ini dilakukan agar mampu memberi kontribusi secara optimal, melalui pengelolaan secara sistematis dan terencana.

Tujuan manajemen sumber daya manusia (MSDM) adalah mengelola atau mengembangkan kompetensi personil, agar mampu merealisasikan misi organisasi dalam rangka mewujudkan visi.

Rumah sakit sebagai fasilitas kesehatan rujukan utama bagi masyarakat yang ingin memperoleh pelayanan kesehatan, baik untuk pengobatan maupun untuk pemulihan kesehatannya, dituntut mampu memberikan pelayanan yang komprehensif bagi setiap pasiennya.

Rumah sakit kerap disebut sebagai organisasi yang padat modal, padat sumber daya manusia, padat teknologi, dan ilmu pengetahuan, serta padat regulasi.

Padat sumber daya manusia bermakna karena di dalam rumah sakit pasti terdapat berbagai profesi dan jumlah karyawan yang banyak.

Sebagai perusahaan pelayanan jasa, rumah sakit menghasilkan produk yang bersifat tidak berwujud atau intangible, maka SDM merupakan unsur yang sangat penting baik dalam produksi maupun penyampaian jasa dalam pelayanan berkualitas di rumah sakit.

Berbicara peningkatan mutu di rumah sakit yang berhubungan dengan SDM, tentu saja hal ini berkaitan dengan pengembangan kompetensi. Kompetensi pada umumnya dapat dipahami sebagai kombinasi antara pengetahuan (knowledge), keterampilan (skill), dan sikap/perilaku (attitude) seorang karyawan, sehingga mampu melaksanakan pekerjaannya.

Pengembangan kompetensi SDM ini tidak terbentuk dengan otomatis, melainkan harus dikembangkan secara terencana sesuai dengan pengembangan usaha. Untuk meningkatkan keterampilan dapat dilakukan dengan pelatihan SDM rumah sakit.

Pelatihan SDM rumah sakit sebuah usaha untuk memperbaiki performa pekerja akan tanggung jawab pekerjaannya. Melalui hard competency, baik pengetahuan maupun keterampilan, biasanya lebih mudah untuk dikembangkan dan tidak memerlukan biaya pelatihan.

Sementara itu, soft competency terdiri dari sikap atau perilaku yang merupakan refleksi dari konsep nilai yang diyakini, karakteristik pribadi dan motivasi karyawan.

Konsep nilai bahwa bekerja adalah ibadah, menolong orang lain adalah kewajiban, bersikap baik dan tersenyum pada semua orang adalah sebuah keharusan akan menumbuhkan kinerja yang baik pada karyawan.

Motivasi untuk selalu semangat bekerja, belajar meningkatkan kompetensi diri adalah sesuatu yang mahal yang tidak dipunyai oleh semua orang. Soft competency ini bersifat tersembunyi dan butuh waktu yang panjang untuk mengembangkannya.

Maka sudah selayaknya manajemen SDM untuk memberi akses kemudahan dalam mengembangkan kompetensi karyawan melalui pelatihan SDM rumah sakit. Untuk menunjang kemudahan akses, Anda bisa mengisi formulir di bawah ini guna mengikuti pelatihan SDM rumah sakit. Jangan buat pasien menunggu untuk pelayanan terbaik rumah sakit.

Daftar Pelatihan