PT. Sulawesi Cahaya Mineral (PT SCM) sebagai mitra CSR melaksanakan program pengembangan masyarakat melalui pelatihan Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa). Kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan tata kelola, administrasi, dan kelembagaan BUM Desa di wilayah kerja PT SCM. Pelatihan berlangsung pada Rabu hingga Jumat, 11 - 13 Desember 2024, di Ruang Pertemuan Kantor EA - CSR PT Sulawesi Cahaya Mineral.
Pelatihan ini diikuti oleh sembilan peserta yang merupakan perwakilan dari tiga BUM Desa, yaitu BUM Desa Lawulu Jaya Lalomerui, BUM Desa Wiwirano Walandawe, dan BUM Desa Berkarya Pondoa. Selain itu, kegiatan observasi asesmen potensi pengembangan BUM Desa dilaksanakan pada Sabtu dan Minggu, 14 - 15 Desember 2024, langsung di lokasi masing-masing BUM Desa. Program ini bertujuan untuk memperkuat kelembagaan dan meningkatkan kapasitas usaha BUM Desa berbasis potensi lokal.
Fokus dan Narasumber Pelatihan
Pelatihan yang diselenggarakan oleh PT. Sulawesi Cahaya Mineral bekerja sama dengan PT. Merapi Visitama Indonesia - Bumdes.id ini menghadirkan dua narasumber berpengalaman. Narasumber pertama, Widodo Prasetyo Utomo, S.Ak, menyampaikan tiga materi utama, yaitu:
- Filosofi, Revitalisasi, dan Tata Kelola Kelembagaan BUM Desa Pasca PP 11 Tahun 2021.
- Manajemen Operasional BUM Desa.
- Manajemen Komunikasi BUM Desa.
Sementara itu, narasumber kedua, Mohamad Rizal Trinanda, S.Ak, memberikan materi tentang:
- Membentuk Desain Usaha BUM Desa berdasarkan Potensi Desa dengan Metode Pemetaan Bentang.
- Tata Kelola Keuangan BUM Desa Berdasarkan PP 11 Tahun 2021 dan Kepmendesa PDTT No.136 Tahun 2022.
Dengan materi yang komprehensif, pelatihan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman mendalam kepada peserta mengenai tata kelola dan pengelolaan usaha yang profesional.
Pelaksanaan Observasi dan Asesmen Potensi
Setelah pelatihan, kegiatan dilanjutkan dengan observasi asesmen potensi BUM Desa pada 14 - 15 Desember 2024. Kegiatan ini dilakukan di lokasi masing-masing BUM Desa, yaitu di BUM Desa Lawulu Jaya Lalomerui, BUM Desa Wiwirano Walandawe, dan BUM Desa Berkarya Pondoa. Observasi ini bertujuan untuk menggali potensi lokal dan menyusun strategi pengembangan usaha BUM Desa berbasis sumber daya desa.
Melalui asesmen ini, para peserta diharapkan dapat memahami langkah-langkah pengembangan usaha yang sesuai dengan karakteristik desa mereka. Pendekatan ini juga melibatkan metode pemetaan bentang, yang memungkinkan peserta untuk merancang desain usaha BUM Desa secara lebih terarah.
Sinergi untuk Pembangunan Berkelanjutan
Program pelatihan ini merupakan wujud nyata sinergi antara PT SCM dan mitranya dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di desa. Dengan fokus pada pemberdayaan kelembagaan BUM Desa, program ini memberikan dampak positif, tidak hanya bagi peserta tetapi juga masyarakat desa secara luas. Dukungan dari program CSR seperti ini memperkuat kapasitas pengurus BUM Desa dalam mengelola usaha yang berorientasi pada keberlanjutan.
Selain itu, kolaborasi antara PT SCM dan PT. Merapi Visitama Indonesia - Bumdes.id membuktikan bahwa sinergi antara perusahaan dan lembaga profesional dapat menciptakan solusi yang efektif untuk pengembangan masyarakat. Program ini tidak hanya meningkatkan kapasitas pengurus BUM Desa, tetapi juga memberikan kontribusi besar terhadap peningkatan perekonomian desa.
Kesimpulan
Pelatihan dan asesmen potensi BUM Desa yang diselenggarakan oleh PT SCM merupakan langkah strategis untuk memperkuat tata kelola kelembagaan dan pengembangan usaha desa. Dengan dukungan dari narasumber ahli, kegiatan ini berhasil memberikan pengetahuan praktis dan strategis kepada peserta. Sinergi antara PT SCM dan mitranya dalam program CSR ini tidak hanya membantu BUM Desa berkembang, tetapi juga mendorong terciptanya ekonomi pedesaan yang berkelanjutan. Program ini menjadi contoh nyata bagaimana pelatihan dan observasi dapat mendukung pembangunan desa secara holistik.