Pada hari Jumat, 22 November 2024, telah dilaksanakan Kelas Evaluasi Inkubator Kewirausahaan Bagi Pelaku UMKM di Kapanewon Kalasan (PUPM) yang bertempat di Bueno Colombo Hotel. Program Inkubator Kewirausahaan ini merupakan salah satu kegiatan dari Program Usulan Partisipasi Masyarakat (PUPM) yang diinisiasi oleh Kapanewon Kalasan. Kegiatan ini diikuti oleh 25 pelaku usaha dari wilayah Kapanewon Kalasan
Materi pertama disampaikan oleh Herdiana Dewi Utari Selaku Owner Dewiti. Beliau membawakan materi berjudul "Membuka Mindset Berwirausaha". Dalam sesi ini, Ibu Diana menjelaskan pentingnya memiliki jiwa wirausaha. Ibu Herdiana Dewi Utari juga menjelaskan bahwa mindset ini merupakan aset tak terlihat yang sangat menentukan keberhasilan UMKM. Dengan mengembangkan pola pikir yang positif, adaptif, dan proaktif, pelaku UMKM dapat mencapai kesuksesan yang berkelanjutan. Ibu Herdiana Dewi Utari juga berpesan bahwa berwirausaha bukan hanya tentang menghasilkan uang, tetapi juga menciptakan nilai, memberi dampak positif, dan bersama-sama membangun ekosistem ekonomi berkelanjutan.
Materi kedua dibawakan oleh M. Rizal Trinanda, S.Ak dari Meravi.id dengan judul "Evaluasi Pencapaian dan Tantangan UMKM". Dalam sesi ini, Maulana mereview materi BIMTEK, Pendampingan Cluster yang telah dilaksanakan sebelumnya. Ia juga membahas tantangan-tantangan yang dihadapi oleh UMKM dalam proses naik kelas, serta memberikan penjelasan dan praktik mengenai analisis SWOT, yang membantu peserta dalam menganalisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman dalam bisnis mereka.
Materi ketiga berjudul "Rencana Tindak Lanjut UMKM" disampaikan oleh Maulana Rizka Mahendra, S.E dari Meravi.id. Sesi ini memfokuskan pada review pengetahuan yang telah disampaikan selama rangkaian Kegiatan Inkubator Kewirausahaan UMKM Kapanewon Kalasan. Peserta secara kelompok diminta melengkapi kertas kerja yang sudah disediakan dan mempresentasikan hasil diskusi. Dalam kertas kerja, Peserta diajarkan cara menyusun profil usaha, analisa internal, analisa eksternal, melihat peluang dan penganggaran dalam usaha.
Kegiatan ini ditutup oleh Ibu Sri Wahyuni Budiningsih, SE, M.Si. Dalam sambutannya, beliau memberikan apresiasi kepada peserta terbaik dan peserta favorit selama program ini berlangsung. Beliau juga berpesan agar para pelaku UMKM di Kapanewon Kalasan terus berusaha menjadi UMKM yang handal dan berdaya saing. Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Sleman akan selalu memfasilitasi UMKM untuk membantu mereka naik kelas. Diharapkan para pelaku UMKM dapat bergabung dengan Mbiz Market yang mana ini merupakan E-Commerce yang digunakan oleh Pemerintah Daerah dalam belanja. Harapannya dengan bergabung dengan Mbiz Market, Produk UMKM Kapanewon Kalasan dalam diberdayakan dan dikonsumsi oleh Pemerintah Daerah.