Unsur-Unsur Pengendalian Internal

Unsur-Unsur Pengendalian Internal

Dalam pengendalian Internal, ada unsur-unsur pengendalian yang perlu diperhatiak oleh manajemen agar SPI bisa berjalan dengan baik dan bisa mencapai tujuan pengendalian internal. Manajemen bertanggungjawab untuk merancang dan menerapkan lima unsur pengendalian internal (elements of internal control) untu mencapai tiga tujuan pengendalian internal.

Unsur-Unsur Pengendalian Internal tersebut menurut Warren, Reeve, & Fees (1999, p184) adalah sebagai berikut :

  1. Lingkungan Pengendalian
    Lingkungan pengendalian suatu perusahaan mencakup seluruh sikap manajemen dan karyawan mengenai pentingnya pengendalian. Salah satu faktor yang mempengaruhi lingkungan pengendalian adalah falsafah manajemen dan siklus operasi. Manajemen harus menekankan pentingnya pengendalian dan mendorong dipatuhinya kebijakan pengendalian akan menciptakan lingkungan pengendalian yang efektif.
  2. Penilaian Resiko
    Semua organisasi menghadapi resiko. Cintoh-contoh resiko meliputi perubahan-perubahan tuntutan pelanggan, ancaman persaingan, perubahan peraturan, perubahan faktor-faktor ekonomi seperti suku bunga, dan pelanggaran karyawan atas kebijakan dan prosedur perusahaan. Manajemen harus memperhitungakn resiko ini dan mengambl langkah penting untuk mengendalikannya sehingga tujuan dari pengendalian internal dapat dicapai. Setelah resiko diidentifikasi, maka dapat dilakukan analisis untuk memperkirakan besarnya pengaruh dari resiko tersebut serta tingkat kemungkinan terjadinya, dan untuk menentukan tindakan-tindakan yang akan meminimumkannya.
  3. Prosedur pengendalian
    Prosedur pengendalian ditetapkan untuk memberikan jaminan yang wajar bahwa sasaran bisnis akan dicapai, termasuk pencegahan penggelapan, kita akan membahas secara singkat prosedur pengendalian yang dapat dipadukan dengan sistem akuntansi.
  4. Pemantauan atau monitoring
    Pemantauan terhadap sistem pengendalian internal akan mengidentifikasi di mana letak kelemahannya dan memperaiki efektifitas pengendalian tersebut. Sistem pengendalian internal dapat dipantau secara rutin atau melalui evaluasi khusus. Pemantauan rutin bisa dilakukan dengan mengamati perilaku karyawan dan tanda-tanda peringatan dari sistem akuntansi tersebut.
  5. Informasi dan komunikasi
    Informasi dan komunikasi merupakan unsur dasar dari pengendalian internal. Informasi mengenai lingkungan pengendalian, penilaian resiko, prosedur pengendalian dan pemantauan diperlukan oleh manajemen untuk mengarahkan operasi dan memastikan terpenuhinya tuntutan-tuntutan pelaporan serta peraturan yang berlaku.

Manajemen juga dapat menggunakan informasi eksternal utuk menilai peristiwa dan keadaan yang berpengaruh terhadap pengambilan keputusan dan pelaporan eksternal.

Oleh sebab itu untuk meningkatkan kemampuan Bagian SPI di Organisasi yang Bapak/Ibu pimpin ini bisa mengikuti Pelatihan SPI yang kami selenggarakan. Pelatihan SPI yang kami selenggarakan ini bisa Offline maupun Online.

Jika menghendaki secara Offline tentu di Era Pandemi sekarang ini kita harus mematuhi semua Protokol Kesehatan yang ada. Kami Meravi.ID siap menerapkan protokol kesehatan yang ada di Era New Normal ini. Jika ada yang ingin ditanyakan mengenai Pelatihan ini, bisa langsung menghubungi di tombol whatsapp yang ada di bawah layar smartphone Bapak/Ibu. Atau jika tidak bisa, bisa langsung menghubungi kami di halaman Hubungi Kami.

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hubungi Kami